MUAROJAMBI- Deklarasi Ikrar Damai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I Kabupaten Muarojambi, tahun 2022, seluruh Calon Kepala Desa hari ini Kamis (17/03/22) menyatakan dan menandatangani ikrar damai.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Muarojambi, dihadiri langsung oleh Bupati Muarojambi Masnah Busro didampingi Sekda Muaro Jambi Budhi Hartono, Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja serta seluruh Cakades yang akan bertarung dalam pesta demokrasi kali ini.
Pilkades serentak di Muarojambi kali ini dijadwalkan berlangsung 28 Maret mendatang. Sebanyak 54 desa menggelar Pilkades, dengan total Cakades 174 orang.
Bupati Muaro Jambi, Masih Busro, mengimbau seluruh Cakades untuk bersaing secara sehat untuk mewujudkan pemilihan yang damai, jujur, bebas, adil dan rahasia.
"Mari memupuk jiwa sportivitas sehingga Pilkades ini berjalan aman, tertib, dan lancar," katanya.
Ia juga menegaskan, deklarasi damai bukan sebatas acara seremonial, tapi untuk menunjukkan komitmen para calon kades dan seluruh pihak yang terlibat.
"Keberhasilan penyelenggaraan Pilkades sangat ditentukan kerja sama dan koordinasi seluruh pihak, baik calon kepala desa, panitia, pengamanan. Mari jaga pelaksanaan pilkades yang baik sesuai aturan yang ada," lontarnya.
Bupati Masnah menyebutkan, bahwa semua calon kades yang ada ini kalau tidak hebat dan bukan orang pilihan tidak akan lolos di tahap penyeleksian.
"Apapun nanti hasilnya kita berkomitmen siap mentaati peraturan dan menjaga kerukunan. Kemudian juga bekerjasama dengan aparat untuk menjaga keamanan dan juga menjunjung tinggi sportivitas kejujuran dan keadilan dan menyatakan siap kalah siap menang," katanya.
Ditegaskan Masnah, Muaro Jambi dari setiap kali Pilkada apapun Pilpres serta Pileg maupun Pilkades tidak pernah mengalami masalah apapun. Muaro Jambi sampai saat ini adalah zona hijau dalam pesta demokrasi.
"Kita tidak pernah ada keributan. Oleh karenanya, Saya minta bapak ibu semua calon-calon Kades untuk menjaga itu. Harus siap kalah dan siap menang, semua kita berusaha tapi Allah penentu," tuturnya.
Dia menegaskan, jangan sampai Pilkada maupun Pilkades itu membuat pecah belah keluarga lalu membuat tidak berteguran antara keluarga dan masyarakat. Saya berharap yang keluar sebagai pemenang harus merangkul calon yang belum beruntung.
"Contoh Pak Jokowi waktu itu mencalonkan diri menjadi presiden rivalnya adalah Pak Prabowo sekarang Pak Prabowo menjadi menteri kemudia Pak Sandiaga Uno menjadi menteri beliau makanya Indonesia Damai itu yang saya harapkan bapak ibu semua yang ada di Kabupaten Muarojambi," tegasnya lagi.
"Kita komitmen untuk membangun desa kita, tujuan kita adalah membangun desa kita dan membantu masyarakat kita. Ingatlah dalam pemilihan ini Allah penentu dan itu harus kita yakini berdoa terus bapak ibu semua dan berusaha berikhtiar," Pungkasnya
Social Plugin